Seperti yang telah kami informasikan pihak resmi, berikut angka yang diketahui hingga pukul 11 kemarin pagi, mengenai jumlah mobil van manschenle yang masuk ke kawasan lovan saat gempa Senin lalu di ruas Padang Panjang: di Air Angat 6, di Kota Baru 2, ke Pandai Sikat 19, ke Kota Lawas 6, ke Panjalain 10, ke Panindjawan 42, ke Goennang 39, ke Padang Pandjang: 1 Eropa, 23 Orang Cina, 1 Bembayar dan Inlander 49 total sebanyak 198. Sangat mungkin jumlah kota utama Padang Pandjang akan lebih banyak karena mayat masih diambil dari bawah reruntuhan setiap hari. Di bagian Padang Pandjang, 70.000 orang telah dirampok hampir semuanya. Butuh jutaan untuk meringankan kebutuhan. Dewan memiliki semuanya. Distribusi makanan diatur. Buruh paksa dari Sawahloen untuk digunakan sebagai pekerja dalam pembersihan. Hanya yang terluka parah yang meminta bantuan medis, yang luka ringan tidak melapor.

Sebagian besar rumah kayu bertahan dan sekarang dapat dihuni. Hanya beberapa yang tidak layak huni. Tidak ada yang tersisa dari perabotan, semuanya telah hancur yang bisa diselamatkan dari peti Bog yang hancur adalah uang dan pakaian. Sambungan kereta api dengan Padang Pandjang sudah diperbaiki kemarin. Jalan dari Salok ke Padang Pandjang bisa dilalui dengan mobil ringan, minimal untuk mobil penumpang. Jembatan di Tanah Garam sudah rusak, tapi suatu saat akan diperbaiki. Sambungan utama dengan Padang Pandjang telah dipulihkan. Bantuan untuk anggota serikat pekerja Rel yang terkena dampak.

Dari Bandoeng sejumlah f 1500 telah dikirimkan ke Padang dari Dana Dukungan van den Spoorbono untuk anggota serikat pekerja kereta api yang terkena dampak di Pantai Barat, untuk para korban daftar bantuan untuk korban gempa saat ini beredar di sekretariat kota, di mana daftar untuk sekitar 140 gulden telah ditandatangani. Aneta (Algemeen Nieuws-en Telegraaf-Agentschap/ Keagenan umum Berita dan Telegraf) melaporkan dari Makassar bahwa divisi Palang Merah di sana mengirimkan 1000 gulden ke Padang sebagai bantuan untuk korban bencana gempa. Dari Muara Laboeh seorang penanam yang tiba di sini pagi ini dari Muara Laboeh, kami berasumsi bahwa meskipun gempa Senin lalu juga parah di sana, tidak ada kerusakan yang terjadi pada area yang terletak di jalur ini. Sejauh yang diketahui, penduduk asli di daerah itu juga tidak mengalami kerusakan. Ada beberapa retakan serius di kereta melalui Alahan Pandjang, sementara ambang jalan telah runtuh di beberapa tempat. Talang telah diselimuti lumpur pagi ini, sehingga aktivitas gunung berapi ini akhirnya dapat diamati. Dari para wali Sibolga bahwa kemarin sore sudah dibentuk kepanitiaan untuk kepentingan bantuan bagi korban bencana gempa di Pesisir Barat.

(Sumatera. Sumber: Sumatera Bode, 3 Juli 1926)