SEBARAN GEMPA UTAMA BERDASARKAN MAGNITUDO DAN KEDALAMAN DI WILAYAH MAMUJU DAN SEKITARNYA

Sulawesi merupakan salah satu pulau besar di Indonesia yang memiliki kerentanan tinggi terhadap ancaman gempa bumi. Hal ini dikarenakan lokasi geografis yang terletak di antara pertemuan lempeng tektonik dan beberapa sesar aktif. Intensitas kejadian gempa cukup tinggi dengan magnitudo kecil hingga besar. Salah satu daerah yang baru-baru ini dilanda gempa besar dan menimbulkan kerugian materi serta korban jiwa yang ditemukan Mamuju. Untuk mengetahui kondisi seismisitas terbaru yang terjadi di wilayah Mamuju dan sekitarnya maka perlu dilihat sebaran gempa berdasarkan magnitude dan kedalam gempa. Gempa bumi yang terjadi disuatu daerah tertentu dan pada periode tertentu dapat menggambarkan konsentrasi aktifitas gempa bumi. Aktifitas data gempa bumi yang digunakan dalam penelitian ini adalah menemukan data gempa bumi pada peridoe 1960-2021 yang dilanjutkan dengan proses declustering yang dilakukan untuk memisahkan antara gempa utama (main shock) dan gempa susulan (after shock). Pemisahan gempa utama dilakukan dengan menggunakan kriteria rentang waktu (time windows) dan rentang jarak (distance windows). Berdasarkan analisis yang didapatkan jumlah gempa utama yang terjadi di wilayah Mamuju adalah 20,11% dari seluruh total kejadian gempa yang terjadi (5366 data kejadian gempa) dengan dominasi magnitude sedang hingga besar (4

Bagikan :

Jurnal Info

Jurnal Info
LoremIpsum

Tanggal Publikasi
16 August 2021